Pengukuran kinerja satuan kerja dapat dimonitor melalui Aplikasi E-Performance, KRISNA, SMART DJA dan E-Monev Bappenas, untuk itu para operator agar benar benar memahami dan memperhatikan dalam pengisian aplikasi tersebut, karena ketika terjadi kesalahan input data , akan berpengaruh pada penilaian capaian kinerja satuan kerja.
Beberapa permasalahan yang terjadi pada penilaian capaian kinerja antara lain adalah indikator kinerja yang tidak tercapai, tidak konsisten pada Rencana Penarikan Dana dan capaian kinerja yang tidak efisien.
Untuk mengatasi hal itu yang dilakukan satuan kerja adalah dengan memetakan kembali indikator kinerja, melakukan perbaikan pada Rencana Penarikan Dana dengan melakukan revisi dan melakukan efisiensi penggunaan anggaran dengan memperhatikan capaian kinerja.
Hal itu disampaikan Kadiv Administrasi Mutia Farida, yang didampingi Kasubag Program dan Pelaporan,Jawaruddin beserta tim, dalam melakukan pendampingan pada pembinaan capaian kinerja berdasarkan Aplikasi E-Performance, KRISNA, SMART DJA dan E-Monev Bappenas di Rutan Majene, Rabu,(22/7/2020).
Pendampingan kepada para operator satker ini menjadi cara yang efektif untuk mencapai nilai yang maksimal pada Aplikasi E-Performance, KRISNA, SMART DJA dan E-Monev Bappenas.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung Kepala Rutan Kelas IIB Majene, Pejabat struktural , pengelola anggaran dan para operator.
#PASTIMalaqbi
